Campak: Penyebab, Tanda, Pengobatan, dan Risiko

Campak (measlesatau rubeola) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang berada di lendir hidung dan tenggorokan individu yang terkena infeksi, serta menyebar dengan mudah.

Campak sangat menyebar, sehingga jika seseorang tertular, sebanyak 90 persen orang yang tidak memiliki kekebalan dan berada dekat dengan penderita akan terinfeksi. Seseorang yang terkena campak bisa menularkan penyakit ini kepada orang lain mulai empat hari sebelum hingga empat hari setelah ruam muncul. Karena sifatnya yang sangat menular, penyakit ini mudah menyebar melintasi batas negara. Pada tahun 2023, diperkirakan 10,3 juta orang terkena infeksi campak.

Banyak orang menganggap campak hanya sebagai ruam dan demam yang akan hilang dalam beberapa hari. Namun, penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi medis yang berbahaya. Diperkirakan 107.500 orang meninggal akibat campak pada tahun 2023, terutama anak-anak di bawah lima tahun, meskipun vaksin sudah tersedia.

1. Penyebab dan penyebaran penyakit campak

Campak disebabkan oleh virus yang termasuk dalam keluargaParamyxoviridae.

Campak sangat menular. Sekitar 9 dari 10 orang yang terkena virus ini kemungkinan besar akan tertular. Seseorang yang terinfeksi mampu menyebarluaskan virus kepada 9 hingga 18 orang lainnya.

Virus campak menyebar melalui udara atau kontak langsung dengan cairan tubuh dari seseorang yang terinfeksi, seperti saat mereka bernapas, bersin, batuk, atau berbicara dekat dengan orang lain.

Virus juga dapat menempel pada benda-benda, dan jika kamu menyentuh benda tersebut lalu menyentuh wajah, mata, hidung, atau mulut, kamu berisiko tertular juga. Virus campak dapat bertahan di udara maupun permukaan benda selama dua jam.

Setelah masuk ke dalam tubuh, virus ini akan menyerang sel-sel tubuh dan memanfaatkan komponen dalam sel tersebut untuk berkembang biak.

Pada awalnya, virus campak menyerang saluran pernapasan dan kemudian menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah.

2. Tahap infeksi campak

Infeksi campak berlangsung dalam tahapan tertentu selama masa 2–3 minggu, yang bisa mencakup:

  • Infeksi dan inkubasi:Sekitar 10–14 hari pertama setelah tertular, virus campak mengalami masa inkubasi. Orang yang terinfeksi tidak menunjukkan tanda atau gejala selama masa ini.

  • Tanda dan gejala nonspesifik:Setelah masa inkubasi virus, gejala mulai muncul dan biasanya dimulai dengandemamringan hingga sedang, sering diiringi batuk terus-menerus, hidung meler, mata merah (konjungtivitis), dan sakit tenggorokan. Kondisi ini dapat berlangsung selama 2–3 hari.

  • Penyakit akut dan ruam: Selanjutnya, ruamMuncul bercak merah kecil dan benjolan yang menyebabkan kulit tampak berbintik merah. Ruam akan muncul terlebih dahulu di wajah. Dalam beberapa hari berikutnya, ruam akan menyebar ke lengan, tubuh, paha, dan kaki. Bersamaan dengan penyebaran ruam, demam akan meningkat tajam hingga mencapai sekitar 40 atau 41 derajat Celcius. Ruam campak akan mulai membaik dan menghilang dimulai dari wajah, diikuti dengan penyembuhan ruam di bagian tubuh lainnya.

  • Periode infeksi:Seseorang yang menderita campak dapat menularkan virus kepada orang lain selama sekitar delapan hari, mulai dari empat hari sebelum ruam muncul hingga empat hari setelah ruam muncul.

5 Kesalahpahaman Umum tentang Penyakit Campak yang Sering Dipercaya

3. Gejala campak

Gejala awal (7–14 hari setelah terinfeksi)

Tanda-tanda campak biasanya muncul sekitar 7–14 hari setelah terkena virus. Gejala awal umumnya meliputi:

  • Demam yang sangat tinggi (dapat mencapai lebih dari 40 derajat Celsius).

  • Batuk.

  • Hidung meler (coryza).

  • Mata merah dan mengeluarkan air (konjungtivitis)

Koplik's spot (2–3 hari setelah munculnya gejala)

Kira-kira pada hari ke-2 atau ke-3, muncul jugaKoplik's spot,yaitu bercak berwarna putih keabuan dengan latar merah di bagian dalam pipi. Ini merupakan ciri khas penyakit campak.

Munculnya ruam (3–5 hari setelah munculnya gejala)

Ruam cacar biasanya muncul 3–5 hari setelah gejala awal. Cirinya:

  • Muncul bercak merah datar di wajah, dimulai dari area sekitar garis rambut.

  • Munculnya ruam kemudian menyebar ke leher, tubuh, tangan, kaki, dan telapak kaki.

  • Terkadang muncul bercak-bercak kecil yang menonjol di atas ruam datar.

  • Bercak-bercak ini dapat menyatu saat menyebar ke seluruh tubuh.

  • Ketika ruam muncul, demam dapat kembali meningkat dan bisa melebihi 40 derajat Celcius.

4. Faktor risiko campak

Beberapa faktor bisa memperbesar kemungkinan tertular campak. Karena virus ini sangat menular, kontak dekat dengan seseorang yang terinfeksi akan meningkatkan risiko penyebaran secara signifikan.

Tidak mendapatkan vaksin menjadi faktor paling besar dalam risiko tertular campak, karena vaksin MMR memberikan perlindungan yang kuat sepanjang masa.

Kelompok lain yang memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit campak antara lain:

  • Anak-anak yang belum berusia 5 tahun.

  • Orang yang berusia di atas 20 tahun.

  • Ibu hamil.

  • Seseorang yang memiliki daya tahan tubuh rendah akibat penyakit atau sedang menjalani pengobatan medis.

5. Diagnosis campak

Jika kamu atau anakmu terkena campak, segera kunjungi dokter. Untuk memastikan diagnosis campak, dokter akan mengamati ruam pada kulit serta gejala khas penyakit ini, seperti bercak putih di dalam mulut, demam, batuk, dan nyeri tenggorokan.

Kemudian, dokter mungkin akan mengambil sampel darah untuk mengetahui apakah ada virus campak.

6. Pengobatan campak

Tidak ada pengobatan khusus yang tersedia untuk penyakit campak. Namun, komplikasi berat dapat diminimalkan melalui perawatan pendukung, seperti memastikan asupan gizi yang memadai, mengonsumsi cairan dalam jumlah cukup, serta penggunaan larutan rehidrasi oral untuk mengatasi dehidrasi.

Jika terjadi infeksi pada mata dan telinga atau pneumonia, dokter biasanya akan memberikan antibiotik.

Setiap anak yang terkena campak perlu menerima dua dosis vitamin A dalam jangka waktu 24 jam. Tujuannya adalah untuk memulihkan tingkat vitamin A yang rendah selama masa campak, yang bisa terjadi bahkan pada anak-anak yang memiliki nutrisi yang cukup.

Dengan memenuhi kebutuhan akan vitamin A, hal ini mampu menghindari kerusakan pada mata serta buta. Selain itu, vitamin A juga telah terbukti mampu menurunkan jumlah kematian yang disebabkan oleh infeksi virus tersebut.

7. Masalah kesehatan yang berkaitan dengan penyakit campak

Beberapa komplikasi yang sering dialami oleh penderita campak adalah:

  • Infeksi telinga terjadi pada sekitar 1 dari 10 anak yang mengidap campak.

  • Diare terjadi pada kurang dari 1 dari 10 individu yang menderita campak.

Kelompok yang berisiko tinggi

Campak dapat menimbulkan dampak yang berbahaya pada semua usia, namun kelompok berikut lebih rentan mengalami komplikasi:

  • Anak-anak yang berusia kurang dari 5 tahun.

  • Orang yang berusia lebih dari 20 tahun.

  • Ibu hamil.

  • Orang yang memiliki sistem imun yang rendah, seperti akibat kanker darah atau infeksi HIV.

Masalah berat badan pada anak-anak dan orang dewasa

Dalam beberapa situasi, campak dapat memicu komplikasi yang berbahaya seperti:

  • Rawat inap.

  • Pneumonia, adalah penyebab kematian paling sering terjadi akibat campak pada anak-anak.

  • Ensefalitis (radang otak)yang dapat memicu kejang, gangguan pendengaran, atau disabilitas intelektual.

  • Kematian, karena komplikasi pada sistem pernapasan atau otak.

  • Komplikasi pada kehamilan.Jika ibu yang sedang hamil belum menerima vaksin MMR, infeksi campak dapat menyebabkan kelahiran sebelum waktunya atau berat badan bayi yang rendah saat lahir.

Komplikasi jangka panjang yang jarang terjadi namun berbahaya

Subacute sclerosing panencephalitis(SSPE) merupakan komplikasi jarang tetapi berbahaya yang memengaruhi sistem saraf pusat. Kondisi ini muncul bertahun-tahun setelah seseorang pulih dari penyakit campak.

SSPE biasanya muncul antara 7 hingga 10 tahun setelah infeksi campak, meskipun sebelumnya terlihat telah pulih sepenuhnya. Tingkat risiko SSPE lebih besar jika seseorang tertular campak saat berusia di bawah 2 tahun.

8. Pencegahan

Perlindungan paling efektif terhadap campak adalah dengan menerima vaksin campak. Biasanya, vaksin ini diberikan ketika masih anak-anak. Penyakit campak dapat dihindari melalui vaksin MR (yang melindungi terhadap campak dan rubella) atau MMR (yang melindungi terhadap campak, rubella, dan gondongan).

Vaksin MR diberikan secara subkutan mulai usia 9 bulan. Dosis kedua diberikan pada usia 15–18 bulan dan dosis ketiga pada usia 5–7 tahun. Jika hingga usia 12 bulan belum mendapatkan vaksin MR, maka dapat diberikan vaksin MMR mulai dari usia 12–15 bulan, dengan dosis kedua pada usia 5–7 tahun. Vaksin MMRV diberikan kepada anak yang berusia 2 tahun atau lebih untuk mengurangi kemungkinan kejang akibat demam.

Tidak semua individu mampu menerima vaksinasi terhadap campak. Namun, kamu masih bisa berkontribusi dalam mengurangi penyebaran penyakit ini melalui metode lain.

Jika kamu mudah terkena infeksi, pertimbangkan beberapa saran berikut:

  • Jaga kebersihan tangan secara benar. Cuci tangan sebelum menyantap makanan, setelah menggunakan toilet, serta sebelum menyentuh wajah, mulut, atau hidung.

  • Jangan membagikan barang pribadi kepada seseorang yang kemungkinan terinfeksi virus, seperti peralatan makan, gelas minum, dan sikat gigi.

  • Hindari berhubungan langsung dengan seseorang yang sedang batuk, flu, atau terlihat tidak sehat.

Jika kamu mengidap campak, pertimbangkan hal-hal berikut:

  • Tetap berada di rumah, hindari pergi ke kantor atau sekolah, serta tempat umum lainnya hingga penyakit campak sembuh. Ini setidaknya selama empat hari setelah ruam campak menghilang.

  • Hindari berhubungan dengan individu yang rentan terhadap penyakit, seperti bayi yang belum cukup umur untuk menerima vaksinasi dan penderita dengan daya tahan tubuh yang rendah.

  • Tutup hidung dan mulut saat batuk atau bersin. Buang semua tisu yang sudah digunakan secepatnya. Jika tidak memiliki tisu, bersinlah di lipatan siku, bukan di tangan.

  • Bersihkan tanganmu secara teratur dan disinfeksi permukaan atau benda apa pun yang kamu sentuh.

Campak adalah penyakit yang sangat menular dan bisa menyebabkan komplikasi berat serta kematian, terutama pada anak-anak dan orang dewasa yang belum mendapatkan vaksin. Berita baiknya, campak dan dampaknya dapat dihindari melalui vaksinasi. Vaksin tidak hanya menjaga diri sendiri dan orang sekitar, tetapi juga menghentikan penyebaran virus campak dalam masyarakat.

Sebagian besar individu pulih dari penyakit campak dalam kurun waktu tiga minggu. Deteksi dini dapat membantu menghindari komplikasi. Jika kamu merasa terpapar virus campak, segera hubungi dokter.

Perbedaan Tanda-Tanda Campak dan Alergi, Kenali Ciri-Cirinya

Referensi

"Measles." Yayasan Nasional untuk Penyakit Menular. Diakses Juni 2025.

"About Measles." Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit. Diakses Juni 2025.

Jumlah kasus campak meningkat di seluruh dunia, menjangkiti 10,3 juta orang pada tahun 2023.World Health Organization (WHO). Diakses Juni 2025.

"Campak." WHO. Diakses Juni 2025.

Jawaban atas 3 pertanyaan umum tentang campak.Mayo Clinic Health System. Diakses Juni 2025.

"Measles (Rubeola)." Baylor Scott White Health. Diakses Juni 2025.

Jadwal Vaksinasi Anak Versi IDAI 2023, Apa Saja Perubahannya?IDN Times. Diakses Juni 2025.

Campak: Semua yang Perlu Anda Ketahui.Healthline. Diakses Juni 2025.

"Apakah Penyakit Campak?" Ikatan Dokter Anak Indonesia. Diakses pada Juni 2025.

KOMENTAR

spot 1 spot 2 spot 3

Share

Nama

Ahli gizi,2,aktivitas luar ruangan,1,aktor dan aktris,1,anak -anak dan keluarga,5,anak-anak,2,angkutan,1,arsitektur,1,Asia,3,balap,2,bangunan,1,Bayi pengasuhan anak,1,Bedah Kosmetik,1,belanja,1,bepergian,1,berinvestasi,2,berita,14,Berkebun,1,berlari dan kebugaran,1,biologi,1,Bioteknologi,1,bisnis,5,budaya,3,Budaya Makanan,3,Budaya Populer,2,cetakan,1,Cinta,1,dekorasi,2,dekorasi rumah,4,desain,2,Desain Interior,2,Desain rumah,4,Diet dan Nutrisi,8,DNA,1,drama,1,dunia,2,ekonomi,3,film,3,ganja,1,gaya hidup,5,Gosip selebriti,1,hamil,1,Hewan,1,hiburan,4,hidup sehat,1,Horoskop,1,Housecleaning,1,Hubungan Ibu Anak,1,Hubungan Keluarga dan Dinamika,2,Ide Dekorasi Rumah,1,Indonesia,4,Industri hiburan,1,inovasi,1,jasa keuangan,1,kanker,1,karya seni,1,keamanan,1,kebiasaan,1,kebiasaan makan,1,Kebijakan Ekonomi,1,Kedokteran dan perawatan kesehatan,2,kehamilan,2,kekayaan,1,kengerian,1,kerohanian,1,kesehatan,31,Kesehatan & Kebugaran,8,kesehatan dan olahraga,13,kesehatan masyarakat,4,kesehatan mata,1,keuangan,1,Kondisi dan penyakit kronis,2,Kondisi dan penyakit medis,9,konsumsi alkohol,1,kopi,1,Korea,1,lantai,1,latihan,1,makan sehat,1,makanan dan minuman,5,makanan sarapan,1,manfaat kesehatan,4,masa depan,1,masa depan cryptocurrency,1,masakan,2,masalah sosial,1,memasak,1,mengendarai sepeda motor,1,Motorsports,2,Nasihat Kesehatan,8,nutrisi,10,olahraga,4,operasi,1,otot,1,panas,2,Pasar Keuangan,1,Paspor dan Perjalanan Internasional,1,pecinta kuliner,1,pemanas,1,Pemeliharaan dan Perbaikan Mobil,1,pemerintah,1,pengasuhan anak,1,pengecer,1,pengobatan kanker,1,pengujian genetik,1,penurunan berat badan,1,penyakit,11,Penyakit Menular,3,perangkat pintar,1,perangkat rumah pintar,1,Perawatan dan Pengembangan Bayi Baru,1,perawatan kesehatan dan kedokteran,1,Perawatan kulit,1,perbintangan,1,perdagangan,3,perencanaan,1,Perjalanan Petualangan,1,persalinan,2,Pilates,1,pohon,1,politik,3,Politik dan Hukum,1,politik dan pemerintahan,1,produk pembersih,1,produk rumah tangga,1,psikologi,1,Psikologi Kehidupan Sehari -hari,1,resep,1,riset ilmiah,2,Risiko Kesehatan,5,rokok elektronik dan vaping,1,rumah dan properti,1,sains,1,sejarah,1,Sejarah Militer dan Perang,1,Sekuel film,1,Selebriti,2,seni,1,senjata dan perang,1,sepeda motor,2,suhu,1,tanaman,1,teknologi,2,Teknologi 3D,1,televisi,1,Tips Kecantikan,1,tips kehidupan sehari -hari dan peretasan,2,Tips Kesehatan,4,tragedi,1,tren teknologi,1,tujuan perjalanan,1,uang,1,undang undang Undang,1,Up,3,vaping,1,virus,1,
ltr
item
Gemah Ripah: Campak: Penyebab, Tanda, Pengobatan, dan Risiko
Campak: Penyebab, Tanda, Pengobatan, dan Risiko
https://img-s-msn-com.akamaized.net/tenant/amp/entityid/AA1GHcxO.jpg
Gemah Ripah
https://www.gemahripah.my.id/2025/08/campak-penyebab-tanda-pengobatan-dan.html
https://www.gemahripah.my.id/
https://www.gemahripah.my.id/
https://www.gemahripah.my.id/2025/08/campak-penyebab-tanda-pengobatan-dan.html
true
1031294151149795164
UTF-8
Memuat Semua Artikel Artikel tidak ditemukan LIHAT SEMUA Selengkapnya Bales Batal Bales Hapus Oleh Beranda HALAMAN ARTIKEL Lihat Semua IKI LHO MUWENING KATEGORI ARSIP CARI SEMUA ARTIKEL Ga nemu artikel yang sesuai Kembali Minggu Senen Selasa Rebo Kemis Jemuah Setu Ming Sen Sel Reb Kem Jem Set Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des jek tas 1 menitan $$1$$ menitan 1 jam-an $$1$$ jam-an Wingi $$1$$ dino kepungkur $$1$$ minggu kepungkur punjul ko 5 minggu Pengikut Ikuti PREMIUM KONTEN TERKUNCI LANGKAH 1: Bagikan. LANGKAH 2: Klik tatan yang dibagikan untuk membuka Salin Semua Kode Pilih Semua Kode Semua kode telah disalin Ga bisa salin kode / teks, tekan [CTRL]+[C] (atau CMD+C padah Mac) untuk salin