Kacamata tidak hanya berfungsi sebagai alat bantu penglihatan, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup bagi banyak orang. Karena praktis, memberikan tampilan yang lebih alami, dan terasa ringan saat digunakan, hal-hal tersebut menjadikannya pilihan yang populer dibanding kacamata. Namun, di balik kenyamanannya, ada hal penting yang sering kali diabaikan, yaitu bahwa lensa kontak memiliki masa pakai yang terbatas. Seiring berjalannya waktu, permukaannya dapat aus, retak halus, atau menebal, hingga akhirnya justru berpotensi merusak kesehatan mata.
Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda lensa kontak yang sudah tidak layak digunakan sangatlah penting. Lensa yang rusak tidak hanya menyebabkan rasa sakit pada mata atau penglihatan yang kabur, tetapi juga bisa menjadi jalan masuk bagi bakteri yang menyebabkan infeksi berbahaya. Lanjutkan membaca untuk mengetahui ciri-ciri lensa kontak yang sebaiknya segera diganti agar tidak menimbulkan masalah.
1. Penglihatan kabur dan perasaan tidak nyaman
Salah satu tanda paling jelas bahwa lensa kontak kamu sudah tidak layak digunakan adalah ketikapenglihatan mulai terasa buram. Seiring penggunaan, lensa dapat menyerap kotoran, debu halus, atau lapisan protein dari air mata yang melekat di permukaannya. Akumulasi ini menyebabkan lensa kehilangan ketajamannya dan mengurangi kualitas penglihatan.
Jika kamu sering mengernyitkan mata agar bisa melihat lebih jelas, atau merasa tidak nyaman saat memakainya, kemungkinan besar lensa tersebut sudah melewati masa pakainya. Hal ini tidak hanya mengganggu kegiatan sehari-hari, tetapi juga berpotensi menyebabkan iritasi dan infeksi mata jika dibiarkan terus-menerus.
2. Mata terinfeksi atau mengalami iritasi yang sering kambuh
Kacamata kontak memang mudah digunakan, namun jika tidak dijaga dengan benar, alat bantu penglihatan ini dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri.
Ketika mata mulai sering terlihat merah, terasa gatal, atau mengalami rasa perih setiap kali lensa digunakan, itu menunjukkan adanya masalah. Lensa mungkin sudah kotor, tergores, atau mulai rusak.
Isu ini bukan hanya tentang kenyamanan. Lensa yang tidak bersih lagi dapat meningkatkan kemungkinan terkena infeksi berbahaya pada mata, termasukkeratitisyang dapat mengganggu penglihatan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, setiap keluhan kecil pada mata saat memakai lensa kontak sebaiknya tidak dibiarkan begitu saja.
3. Mata kering dan terasa kasar
Mata keringmerupakan salah satu keluhan yang sering dirasakan oleh pengguna lensa kontak, terutama ketika lensa telah melewati masa pemakaiannya.
Ketika lensa tidak lagi mampu mengatasi kelembapan dengan baik, mata bisa mulai merasa kering, timbul rasa gatal, atau bahkan terasa seperti ada butiran pasir yang mengganggu setiap kali mengedip. Perasaan ini tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi juga menunjukkan bahwa lensa sudah tidak berfungsi dengan optimal.
Jika tidak segera ditangani, gesekan antara lensa yang kaku dengan permukaan mata dapat menyebabkan iritasi hingga terjadinya peradangan. Oleh karena itu, bila gejala mata kering mulai muncul dan tidak kunjung membaik, sebaiknya lensa kontak segera dilepas dan diganti dengan yang baru.
4. Lensa terbelah atau rusak
Kondisi fisik lensa kontak sering kali dianggap sepele. Sedikit robekan, retakan kecil, atau kerusakan apa pun merupakan tanda bahwa lensa kontak tidak boleh digunakan kembali.
Meski terlihat kecil, permukaan lensa yang tidak rata dapat melukai kornea setiap kali kamu mengedip. Akibatnya, mata mungkin mengalami iritasi, rasa sakit, hingga luka kecil yang menjadi jalan masuk bagi bakteri. Dari sini, risiko infeksi berat bisa muncul, termasuk keratitis yang berpotensi membahayakan penglihatan.
Oleh karena itu, selalu lakukan pemeriksaan terhadap lensa sebelum menggunakannya. Jika ditemukan kerusakan meskipun kecil, lebih baik membuangnya dan menggantinya dengan yang baru.
5. Bentuk lensa tidak lagi berbentuk normal
Kontak lens yang melengkung, rusak, atau bentuknya tidak lagi sempurna sebaiknya tidak digunakan lagi, lebih baik dibuang. Permukaan yang tidak rata dapat menggores kornea setiap kali mata berkedip, menyebabkan luka kecil yang menjadi pintu masuk bagi bakteri. Keadaan ini tidak hanya meningkatkan risiko infeksi, tetapi juga bisa menimbulkan komplikasi yang serius.
Selain itu, lensa yang rusak sering kali menyebabkan penglihatan menjadi kabur atau tidak stabil, sehingga mengganggu kegiatan sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa kondisi lensa sebelum digunakan.
6. Lensa satu kali pakai melebihi batas waktu yang ditentukan
Setiap jenis lensa kontak memiliki masa pakai yang berbeda-beda. Beberapa hanya digunakan dalam sehari, ada yang untuk seminggu, dan ada juga yang bisa digunakan hingga sebulan. Sayangnya, banyak orang cenderung memakainya lebih lama dari anjuran, biasanya karena ingin "menghemat". Padahal, kebiasaan ini dapat membahayakan kesehatan mata.
Kacamata lensa sekali pakai yang sudah melewati masa pemakaiannya cenderung menumpuk kotoran, protein, dan bakteri di permukaannya. Akibatnya, mata lebih rentan mengalami iritasi, rasa gatal, serta infeksi berat yang dapat membahayakan penglihatan.
7. Lensa tidak lagi menghasilkan kinerja terbaik
Jika lensa kontak yang kamu gunakan menyebabkan penglihatan menjadi kabur, berbayang, atau terasa tidak normal, ini merupakan tanda jelas bahwa lensa tersebut tidak lagi berfungsi dengan baik. Penyebabnya bisa beragam, mulai dari lensa yang sudah melewati masa pakainya, permukaan yang rusak, atau bahkan resep yang tidak sesuai lagi dengan kondisi mata kamu saat ini.
Pada kondisi seperti ini, memaksa diri untuk terus menggunakan lensa lama dapat memperparah situasi, mulai dari ketidaknyamanan, sakit kepala, hingga risiko gangguan kesehatan mata. Cara terbaik adalah segera mengganti dengan lensa baru yang sesuai. Terkadang, dokter mata mungkin menyarankan resep berbeda atau jenis lensa lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan penglihatanmu.
Mengenali tanda-tanda lensa kontak yang rusak atau tidak layak digunakan merupakan hal penting dalam menjaga kesehatan mata. Jangan menunggu sampai terjadi iritasi atau infeksi berat sebelum menggantinya. Ingatlah, mata adalah aset yang berharga, jadi jangan mengorbankan kualitas lensa kontak yang kamu gunakan.
Referensi
Kompleks Lutein Mata dalam Vitamin Mata Eyebost Merawat Kesehatan Penglihatan Konsumsi Wortel Bisa Meningkatkan Penglihatan, Mitos atau Fakta? 11 Macam Kehilangan Penglihatan dan Maknanya, Mari Kenali!4 Tanda yang Menunjukkan bahwa Kontak Anda Perlu Diganti.Pearle Vision. Diakses pada Agustus 2025. "5 Tanda Bahwa Waktunya Ganti Lensa Kontak."Klinik Mata Dokter Wetaskiwin (WeTaskiwi Eye Care)Diakses pada Agustus 2025. "6 Alasan Mengapa Waktunya Ganti Lensa Kontak."Weston Contact Lens Institute. Diakses pada Agustus 2025.


KOMENTAR